Peruntungan pelukis lebih beruntung dari seniman
lainnya, Pelukis yang hidup dari menjual
lukisan. Ia tekuni menjadi pelukis meski pendapatan tak menentu g. Cukuplah
untuk makan saja. Namun dari hasil menjual lukisan terkadang lebih dari gaji
sebulan menjadi pegawai kantoran . Bahkan jika pesanan bertumpuk bisa banyak
uang. Hasil penjualan lukisan bukan utuk makan saja, sebagian untuk membeli
alat2 gambar murid-muridnya, atau apa saja untuk murid-muridnya yang
membutuhkan yang memang tugas gurunya di desa.
Ia lebih terkenal menjadi pelukis ketimbang
menjadi guru. Namun di lingkunan guru ia tetap sebagai guru dengan
kesederhanaannya. Meski sering berpameran ia sempatkan di hari-hari liburan
sekolah. Melukis baginya adalah penyaluran ide dan inspirasi, sedang
pengabdiannya menjadi guru merupakan curahan hasrat dari melukis itu.